yang fudul

Rabu, 09 Mei 2012

Pertemuan 3 PHP


FORMULIR DALAM WEB



Form adalah salah satu penampilan interaktif yang memungkinkan pengguna berintegrasi dengan teks, grafik atau yang lain untuk ditampilkan dalam browser. Form dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi dari user, menyediakan layanan kepada user dan sebagainya.
Biasanya penggunaan form digunakan secara bersama-sama dengan CGI-script (suatu program yang berjalan di web server dan berfungsi untuk melayanikomunikasi dua arah antara web server dan web browser), misalnya : Active Server Pages, PHP ataupun bahasa pemrograman server side lainnya.

Kegunaan form antara lain :
1.    Memperoleh data user, baik nama, alamat atau data lainnya untuk mendaftar pada service yang digunakan
2.    Memperoleh informasi pembelian secara online
3.    Memperoleh feedback dari user berkaitan dengan website

Sebuah form dibentuk dengan menggunakan pasangan tag <FORM> ... </FORM>. Dalam satu halaman web dapat terdiri dari beberapa form tetapi harus diperhatikan untuk menutup tag FORM agar tidak terjadi pencampuran form yang satu dengan yang lain.

Dalam membuat form ada 3 tag yang harus diperhatikan yaitu :
§  <INPUT>
digunakan untuk membuat kontrol kotak teks yang terdiri dari satu baris check  box, radio button, tombol submit dan reset, teks tersembunyi dan password
§  <SELECT>
digunakan untuk membuat menu-menu pilihan dalam suatu daftar pop-up
§  <TEXTAREA>
digunakan untuk memberikan kesempatan pada pembaca untuk memasukkan informasi teks pada lebih dari satu baris

MACAM-MACAM KONTROL
Suatu form dapat mempunyai lebih dari satu kontrol yang merupakan elemen user interface yang dipakai pembaca untuk berinteraksi dengan halaman web anda. Jenis-jenis kontrol form :
§  Teks baris tunggal, yang digunakanuntuk memasukkan data angka dan teks
§  Teks banyak baris, yang digunakan prmbaca untuk memasukkan beberapa baris teks yang dapat digulung naik atau turun
§  Teks password, untuk memasukkan password yang ditampilkan dengan tanda bintang
§  Teks tersembunyi, untuk menyembunyikan teks yang dketikkan dari pandangan pembaca
§  Tombol Submit dan Reset, untuk mengirimkan data yang dimasukkan pembaca ke web atau membatalkannya
§  Checkbox, memungkinkan pembaca untuk menggunakan kotak cek
§  Radio button, memungkinkan pembaca untuk memilih salah satu pilihan dari sekelompok pilihan yang tersedia
§  Daftar menu, memungkinkan pembaca memilih salah satu atau lebih pilihan dari daftar menu

TAG INPUT
Tag ini digunakan untuk membuat kontrol kotak teks yang terdiri dari satu baris check box, radio button, tombol submit dan reset, teks tersembunyi serta password.

Atribut INPUT
NAMA
FUNGSI
CHECKED
Digunakan pada CHECKBOX dan RADIO yang menyatakan suatu item dipilih atau tidak
MAXLENGTH
Menyatakan jumlah maksimal karakter yang dapat dimasukkan
NAME
Memberi nama dari kontrol form
SIZE
Menyatakan ukuran dari kontrol
TYPE
Menyatakan jenis kontrol yang digunakan
VALUE
Menyatakan nilai default untuk suatu nilai kontrol

Kontrol TEXT
Kontrol dalam bentuk teks yang memungkinkan pembaca memasukkan data teks pendek hanya satu baris di dalam form.
Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan INPUT </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Data Pribadi Mahasiswa</H3>
 <FORM>
  Nomor Induk Mahasiswa :
                     <INPUT TYPE="text" NAME="NIM" SIZE="15" MAXLENGTH="12"> <br>
  Nama Mahasiswa     :
                     <INPUT TYPE="text" NAME="NAMA" SIZE="30" MAXLENGTH="25"> <br>
 </FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :



Kontrol PASSWORD
Digunakan untuk memberikan keamanan dalam pemasukan data dengan menggantikan karakter-karakter yang dimasukkan dengan tanda *.

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan INPUT </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Silahkan Anda Login </H3>
 <FORM>
  <PRE>
  Nama User : <INPUT TYPE="text" NAME="NAMA" SIZE="30" MAXLENGTH="25">
  Password  : <INPUT TYPE="password" NAME="PIN" SIZE="8" MAXLENGTH="8">
  </PRE>
 </FORM>
</BODY>
</HTML>

Tag <PRE> … </PRE> digunakan agar teks yang ditampilkan pada browser sesuai dengan tampilan teks pada program yang dibuat.

Hasil :


Kontrol CHECKBOX
Checkbox adalah kotak kecil yang menampilkan tanda √ jika kotak tersebut di klik. Jika kotak tersebut diklik sekali lagi maka tanda cek akan hilang yang berarti tidak jadi memilihnya. Jika atribut CHECKED ditambahkan maka itemnya akan dipilih secara default.

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan CHECKBOX </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
  <FORM>
   Pilihan Anda : <br>
   <INPUT TYPE="checkbox" NAME="pilih" VALUE="DVD" CHECKED> DVD<br>
   <INPUT TYPE="checkbox" NAME="pilih" VALUE="CD"> CD<br>
   <INPUT TYPE="checkbox" NAME="pilih" VALUE="MP3"> MP3<br>
  </FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :

Kontrol Radio Button
Radio button adalah kontrol yang hanya dapat mempunyai satu nilai.

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan RADIO BUTTON </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
  <FORM>
   Jenis Kelamin : <br>
   <INPUT TYPE="radio" NAME="JK" VALUE="Pria" CHECKED> Pria<br>
   <INPUT TYPE="radio" NAME="JK" VALUE="Wanita"> Wanita<br>
  </FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :

TAG TEXTAREA
Secara default tag ini ditampilkan dengan panjang 4 baris dan lebar 40 karakter dalam keadaan kosong. Tag ini cocok digunakan untuk field komentar karena mempunyai ruang yang luas untuk memberi komentar.

Atribut TEXTAREA
NAMA
FUNGSI
NAME
Memberi nama pada textarea
ROWS
Mengatur panjang baris/tinggi textarea
COLS
Mengatur lebar kolom textarea

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan TEXTAREA </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Masukkan Komentar Anda : </H3>
 <FORM>
 <TEXTAREA NAME="komentar" ROWS=4 COLS=40>
    Ketik komentar Anda disini...!
 </TEXTAREA>
</FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :



TAG SELECT
Tag ini digunakan untuk membuat menu-menu pilihan dalam suatu daftar pop-up.

Atribut SELECT
NAMA
FUNGSI
NAME
Mendefinisikan nama untuk daftar pilihan
SIZE
Menyatakan jumlah baris yang muncul pada form
MULTIPLE
Memungkinkan menu bertindak seperti checkbox, sehingga pembaca dapat memilih lebih dari satu pilihan
OPTION
VALUE : menyatakan nilai yang dikembalikan jika suatu item dipilih
SELECTED : Menyatakan pilihan pertama / default

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan SELECT </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Masukkan Pilihan Anda : </H3>
 <FORM>
 <SELECT NAME="pilihan">
    <OPTION SELECTED VALUE="Teknik Informatika">Teknik Informatika
    <OPTION VALUE="Sistem Informasi">Sistem Informasi
    <OPTION VALUE="Teknik Komputer">Teknik Komputer
 </SELECT>
</FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :
                              
   (tanpa MULTIPLE)                                                     (dengan MULTIPLE)


Contoh lainnya :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan SELECT </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Sistem Operasi Anda :</H3>
 <FORM>
 <SELECT NAME="OS" multiple size=1>
    <OPTION value="1">Windows 98 </OPTION>
    <OPTION value="2">Windows XP </OPTION>
    <OPTION value="3">Windows 2000 </OPTION>
    <OPTION value="4">LINUX Red Hat </OPTION>
    <OPTION value="5">LINUX Mandrake</OPTION>
    <OPTION value="5">LINUX Trustix</OPTION>
 </SELECT>
</FORM>
</BODY>
</HTML>

Hasil :


Elemen form mempunyai dua buah atribut yaitu :
§  ACTION
Adalah URL dari script yang dipanggil oleh form tersebut
§  METHOD
Adalah cara mengirimkan data yang dimasukkan pembaca ke web server. Form ini mempunyai dua metode yaitu :
ü  GET, yang mengirimkan data pada server dengan cara meletakkannya pada bagian akhir URL.
ü  POST, yang mengirim seluruh data dari form yang terpisah dari URL.

Tombol Submit dan Reset
Tombol SUBMIT digunakan jika pembaca ingin mengirimkan pemasukan data. Tombol RESET digunakan untuk menghapus pemasukan data. Dengan demikian data-data yang sudah dimasukkan akan dibersihkan semua. Anda dapat menggunakan atribut VALUE untuk memberikan default teks.

Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan SUBMIT dan RESET </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <H3>Data Pribadi Mahasiswa</H3>
 <FORM ACTION="DATA.php" METHOD="get">
  Nomor Induk Mahasiswa :
                  <INPUT TYPE="text" NAME="NIM" SIZE="15" MAXLENGTH="12"> <br>
  Nama Mahasiswa     :
                  <INPUT TYPE="text" NAME="NAMA" SIZE="30" MAXLENGTH="25"> <br>
  Password                  :
                  <INPUT TYPE="password" NAME="PIN" SIZE="8" MAXLENGTH="8"> <br> <br>
  <INPUT TYPE="submit" VALUE="Kirim">  <INPUT TYPE="reset" VALUE="Bersihkan">
</BODY>
</HTML>

Setelah program dibuat Anda dapat membuat file DATA.PHP untuk menampilkan hasil yang sudah dikirim dari file program di atas.
Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Penggunaan SUBMIT dan RESET </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H3>Data Login User </H3>
<?php
  printf('Nomor Induk Mahasiswa : %s', $NIM);
  printf('<BR>Nama Mahasiswa : %s', $NAMA);
  printf('<BR>Password : %s', $PIN);
?>
</BODY>
</HTML>

Hasil :

LATIHAN :
1.    Buat program PHP untuk menampilkan keluaran sebagai berikut :

 

Pertemuan 2 PHP


ELEMEN DASAR PHP



KARAKTER
Karakter dapat berupa sebuah huruf, sebuah angka tunggal, sebuah spasi, tanda kontrol seperti carriage return atau sebuah simbol seperti + dan ?.

PENGENAL
Pengenal (identifier) banyak digunakan dalam program untuk memberi nama variabel, fungsi atau kelas. Aturan yang berlaku adalah :
§  Karakter yang dapat digunakan adalah huruf, angka atau garis bawah
§  Karakter pertama harus berupa huruf atau garis bawah
§  Panjang pengenal bisa berapa saja
§  Huruf kecil dan huruf kapital dibedakan, misalnya nama_barang berbeda dengan Nama_Barang atau NAMA_BARANG
§  Bukan berupa nama yang sudah tersedia (reserved word) pada PHP, misalnya printf, if, while dan sebagainya

TIPE DATA
Tipe data terbagi menjadi 3 macam, yaitu :
§  Integer
Menyatakan tipe data bilangan bulat dengan jangkauan kira-kira dari -2 milyar hingga +2 milyar.
§  Double
Menyatakan tipe data bilangan real atau float, yaitu bilangan yang mempunyai bagian pecahan
§  String
Menyatakan tipe data teks,  misalnya berupa nama barang atau nama orang

PENENTU FORMAT
Penentu format untuk PHP  dapat dilihat pada tabel berikut :
Tipe Data
Penentu Format
Integer
%d
Bentuk Desimal
%f
Double Precision
%lf
Character
%c
String
%s

KONSTANTA
Konstanta menyatakan nilai yang tetap di dalam program. Istilah konstanta juga dikenal dengan nama literal. PHP juga menyediakan konstanta simbolis yang mempunyai nama dan didefinisikan dengan menggunakan define. Pada PHP dikenal sejumlah karakter yang menggunakan penulisan secara khusus yaitu didahului dengan simbol backslash (\), misalnya \n artinya newline (karakter pindah baris).

Daftar karakter yang diawali dengan tanda \ :
Penulisan
Karakter yang dimaksud
\”
Petik ganda
\\
Backslash
\$
Tanda dollar
\n
Pindah baris
\r
Carriage return
\t
Tab
Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian KONSTANTA</title>
</head>
<body>
<?php
   $bahasa=PHP;
   define ("nama", Aditya);
   printf("Selamat belajar $bahasa <br>\n");
   printf("Jangan lupa %s mencoba contoh program \"di rumah\" yaa...!", nama);
?>
</body>
</html>

VARIABEL
Digunakan dalam program untuk menyimpan nilai yang berubah-ubah. Variabel dapat dibayangkan seperti kotak yang dapat menyimpan data dan mengganti data yang sudah disimpan tersebut. Variabel dalam PHP selalu ditulis dengan awalan $.

Berbeda dengan bahasa C atau Pascal, PHP tidak memerlukan pendeklarasian variabel. Anda dapat memberikan nilai ke suatu variabel kapan saja bahkan dapat mengubah nilainya.

Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian VARIABEL</title>
</head>
<body>
<?php
    $gaji=4000000;
    printf("Gaji semula adalah Rp. %d <br>\n", $gaji);
    $gaji="Empat Juta Rupiah";
    printf("Gaji sekarang adalah %s <br>\n", $gaji);
?>
</body>
</html>

Hasil :
Gaji semula adalah Rp. 4000000
Gaji sekarang adalah Empat Juta Rupiah

PHP menyediakan perintah untuk melakukan konversi dari suatu tipe data ke tipe data yang lain. Salah satu diantaranya adalah SETTYPE.

Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian SETTYPE</title>
</head>
<body>
<?php
    $suhu="28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter";
    printf("Tipe String : $suhu <br> \n");

    settype($suhu, "double");
    printf("Tipe Double : $suhu <br> \n");

    settype($suhu, "integer");
    printf("Tipe Integer : $suhu <br> \n");
?>
</body>
</html>

Hasil :
Tipe String : 28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter
Tipe Double : 28.3
Tipe Integer : 28

Bila Anda ingin mengkonversi dari suatu tipe data ke tipe data yang lain, tetapi tidak mengubah tipe variabel bersangkutan, Anda bisa menggunakan fungsi INTVAL, DOUBLEVAL dan STRVAL.

Selain menggunakan tiga fungsi di atas, dapat juga diguanakan cara CAST yaitu dengan mengubah tipe ekspresi yang akan diproses. Caranya di depan ekspresi yang akan diproses ditambahkan (INT), (DOUBLE) dan (STRING)

Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian KONVERSI </title>
</head>
<body>
<?php
    $suhu="28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter";
    printf("Tipe String : $suhu <br> \n");
    printf("Tipe Double : %f <br> \n", doubleval($suhu));
    printf("Tipe Integer : %d <br> <br>\n", (int)($suhu));
   
    $bil=28;
    $suhu=strval($bil); printf("Suhu hasil konversi ke STRING : %s", $suhu);
?>
</body>
</html>

Hasil :
Tipe String : 28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter
Tipe Double : 28.3
Tipe Integer : 28

Suhu hasil konversi ke STRING : 28

OPERATOR
Adalah simbol yang digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi, misalnya penjumlahan atau perkalian, perbandingan bahkan memberikan nilai ke variabel.

1.    Operator matematika
OPERATOR
KEGUNAAN
PRIORITAS
+
-
*
/
%
++
--
Penjumlahan
Pengurangan
Perkalian
Pembagian
Sisa Pembagian
Penaikan
Penurunan
Ketiga
Ketiga
Kedua
Kedua
Kedua
Pertama
Pertama

Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian Operator Aritmetika</title>
</head>
<body>
<?php
   printf("6 + 1 = %d <br> \n", 6+1);
   printf("6 - 1 = %d <br> \n", 6-1);
   printf("6 * 1.5  = %f <br> \n", 6*1.5);
   printf("6 / 1.5 = %f <br> \n", 6/1.5);
   print("Nilai 6 % 5 adalah "); print(6 % 5);
   $x=6;
   printf("<br> \n Nilai ++  dari x=6 adalah "); print(++$x);
   $x=6;
   printf("<br> \n Nilai  --  dari x=6 adalah "); print(--$x);
?>
</body>
</html>

Hasil :

     

2.    Prioritas Operator
PRIORITAS
OPERATOR
Tertinggi















Terendah
.  [ ]  ( )
++  --  !  ~  instanceof
new   (type)  ekspresi
- (tanda negatif)  + (tanda positif)  ~  !  
*  /  %
+  -
<<  >>  >>>
-e  -r
<  <=  >  >=
==  !=
&
^
|
&&
||
? :
=  +=  -=  *=  /=  %=  ^=
&=  |=  <<=  >>=  >>>=





3.    Operator Pemanipulasi BIT
OPERATOR
KEGUNAAN
Contoh:
&
DAN
10 (1010)
12 (1100)
&
8   (1000)
|
ATAU
10 (1010)
12 (1100)
&
14 (1110)
^

ATAU
eksklusif
10 (1010)
12 (1100)
!
6   (0110)


Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian Operator Pemanipulasi BIT</title>
</head>
<body>
<?php
  $bil1=10; $bil2=12;
  printf("10 & 12 menghasilkan nilai :  %d<br>\n", $bil1&$bil2);
  printf("10 | 12 menghasilkan nilai :  %d<br>\n", $bil1|$bil2);
  printf("10 ^ 12 menghasilkan nilai :  %d<br>\n", $bil1^$bil2);
?>
</body>
</html>

Hasil :

4.    Operator Penugasan
OPERATOR
KEGUNAAN
Contoh:
+=
Menambah variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
X+=2;
sama dengan X=X+2;
-=
Mengurangi variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
X-=2;
sama dengan X=X-2;
/=

Membagi variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
X/=2;
sama dengan X=X/2;

Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian Operator Penugasan</title>
</head>
<body>
<?php
  $bil1=10;
  printf("Nilai awal x=10 <br> \n");
  printf("Nilai x+=5 adalah : %d <br> \n", $bil1+=5);
  $bil1=15;
  printf("Nilai awal x=15 <br> \n");
  printf("Nilai x-=5 adalah : %d <br> \n", $bil1-=5);
  $bil1=15;
  printf("Nilai awal x=15 <br> \n");
  printf("Nilai x/=5 adalah : %d <br> \n", $bil1/=5);
?>
</body>
</html>

Hasil :

5.    Operator Perbandingan
Operator
Makna
==
< 
> 
<=
>=
!=
<> 
sama dengan
lebih kecil
lebih besar
lebih kecil sama dengan
lebih besar sama dengan
tidak sama dengan
tidak sama dengan

Hasil perbandingan akan bernilai 1 jika benar dan bernilai 0 jika salah
Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian Operator Perbandingan</title>
</head>
<body>
<?php
  $a=1; $b=2; $c=3; $S1="Halo"; $S2="HALO";
  printf("Jawaban 1 jika BENAR dan 0 jika SALAH<br> \n");
  printf("Apakah 1 < 2   ? %d <br> \n", $a < $b); 
  printf("Apakah 1 > 2   ? %d <br> \n", $a > $b); 
  printf("Apakah Halo sama dengan HALO  ? %d <br> \n", $S1 == $S2); 
 ?>
</body>
</html>

Hasil :



6.    Variabel-variabel
Pada PHP terdapat istilah variabel-variabel. Hal ini memungkinkan nama variabel ditentukan dan digunakan secara dinamis. Misalnya :
$kota=”Bandung”; akan mengisikan string “Bandung” ke variabel kota
$$kota=1000000; akan menyebabkan variabel yang namanya tercantum dalam variabel kota akan diisi dengan 1000000. Instruksi ini sama dengan $Bandung=1000000;

Penulisan $$kota dapat juga ditulis menjadi ${$kota}, dengan cara ini maka akan menghasilkan $ diikuti dengan isi $kota.
Contoh :
<html>
<head>
  <title>Pemakaian Variabel-variabel</title>
</head>
<body>
<?php
  $kota="Bandung";
  ${$kota}=1000000;
  print("\$kota = $kota <br> \n");
  print("\${\$kota} = ${$kota} <br> \n");
  print("\$Bandung = $Bandung <br> \n");
 ?>
</body>
</html>

Hasil :

LATIHAN :
1.    Buatlah program untuk menghitung : Keliling, Luas Permukaan dan Isi dari sebuah bola dengan rumus :
§  Keliling = 2 p r
§  Luas Permukaan = 4/3 p r3
§  Isi = 4 p r2

Jika diketahui nilai r = 314 !

2.    Perusahaan telepon di kota STI&K mempunyai tarif Rp. 250,- per pulsa. Setiap langganan dikenakan biaya langganan sebesar Rp. 20.000,- per bulan. Buatlah program untuk menghitung tagihan langganan dengan menggunakan konstanta.

Bentuk Keluaran :
Nomor Pelanggan : 001
Nama  Pelanggan : Rizki Putra
Bulan Tagihan   : Januari
Banyaknya Pulsa Pemakaian : 110
Jumlah Tagihan Bulan Januari adalah sebesar Rp. 47500.0